Jumat, 10 Desember 2010

Millenio Hayyuda Lesmana

Dua belas tahun yang lalu, tepatnya tanggal 19 Mei 1998, lahirlah seorang bayi laki-laki. Millenio Hayyuda Lesmana namanya. Selang beberapa tahun kemudian, dia mulai tumbuh menjadi seorang anak yang saleh. Saat kelas 6, dia menyukai pelajaran Bahasa Indonesia. Penyuka warna merah ini bercita-cita untuk masuk SMPN 5.

"Kelas 6C itu rame," begitu pendapat Nio tentang 6C.


"Nio itu baik. Juga jago main bola, namanya sudah mendukung dia jadi pemain bola," komentar Hanifah.
"Nomor satu kalau masalah bola!" komentar Husna.
"Baik. Jago main bola. Seru. Rame. Ramah. Suka membantu kalau lagi ulangan," komentar Azzam dan Kiki.
"Nio banyak berubah dan kurang begitu aktif," komentar Bu Nia.

Waktu bermain bola akhwat vs ikhwan kemarin, Nio memang jagonya. Ketika akhwat dan ikhwan berebutan bola, Nio dengan lincahnya menggiring bola ke gawang akhwat. Baca: Semangatnya 6C.

Kembali ke Diary 6C. Pagi ini, hujan deras mengguyur kota Bogor. Tapi dengan semangat, 6C tetap berangkat ke sekolah dengan ceria. Mereka siap menjemput hari baru.

UAS IPA. UAS PAI. Kemudian...
"LIBUR TELAH TIBA, HORE!" sorak 6C girang.

Setelah istirahat, seluruh anak-anak level 6 dari kelas 6A sampai dengan kelas 6D dikumpulkan di aula Yayasan Ummul Quro Bogor.

Setelah pembukaan oleh Bu Entin, Pak Fauzi melanjutkannya.
"6a ada berapa muridnya?" tanya Pak Fauzi.
"30!" jawab 6a serempak.
"6b ada berapa muridnya?" tanya Pak Fauzi lagi.
"28!" jawab 6b serempak pula.
"6c ada berapa muridnya?" tanya Pak Fauzi lagi.
"30!" jawab 6c serempak pula.
"6d ada berapa muridnya?" tanya Pak Fauzi yang terakhir kalinya.
"31!" jawab 6d serempak pula.
"Kalau Pak Fauzi bilang '30', Maka 6a dan 6c bilang 'Oke'. Kalau Pak Fauzi bilang '28', maka 6b bilang 'Oke'. Kalau Pak Fauzi bilang '31', maka 6d bilang 'Oke'." kata Pak Fauzi.
"30!" kata Pak Fauzi.
"Oke!" jawab 6a dan 6c.
"28!" kata Pak Fauzi.
"Oke!" jawab 6b.
"31!" kata Pak Fauzi.
"Oke!" jawab 6d.

Kemudian beberapa anak yang nilai TOnya diatas target (24,00), dipanggil namanya dan diberikan hadiah (sebagai sebuah penghargaan).

Dari kelas 6A yang nilai TO 3 tertinggi adalah Kiki, Zaenab, dan Ariq. Dari kelas 6B yang nilai TO 3 tertinggi adalah Syifa, Shofriz, dan Alifa. Dari kelas 6C yang nilai TO 3 tertinggi adalah Husna, Hanifah, dan Salsa. Dari kelas 6D yang nilai TO 3 tertinggi adalah Dzikri, Salma, dan Zaky.

Di kelas 6C, yang berhasil melebihi target hanya 4 orang. Bayangkan, hanya 4 orang! Tapi meski pun begitu, 6C tetap menyunggingkan senyum di wajah mereka.

Sumber: NEM Try Out (dengan pengubahan seperlunya).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan saran, kritik, dan komentar kamu tentang Diary 6C! Segala pesan yang kamu berikan sangat berarti bagi kami.