Senin, 16 Agustus 2010

Hari Kejepit

Setelah kemarin libur dua hari (sabtu dan minggu), hari ini masuk. Lalu esoknya (17 Agustus 2010) libur lagi. Jadi, wajar saja bahwa banyak yang mengatakan bahwa hari ini merupakan hari kejepit.

Hari itu, papan tulis diletakkan mengahadap barat. Sementara siswa-siswinya menghadap timur. Hal itu terjadi karena sebelumnya, papan yang membatasi kelas 6C dan 6B sempat terlipat (terbuka).

Pelajaran IPA kali ini berjalan lancar meski Pak Muslim berkali-kali mengatakan, "jangan banyak bertanya!".

Yang namanya belajar itu harus banyak bertanya, supaya materi yang diberikan cepat dipahamkan oleh siswa didik. Tapi, hal ini sebenarnya tak mustahil, karena materi yang sedang di berikan Pak Muslim adalah tentang masa pubertas. Maka dari itu, Pak Muslim hanya memberi tahu setengah-setengah.

"Pak, kok bisa sperma dari laki-laki bertemu sel telur dari perempuan?" tanya Zira. Sebenarnya, Zira sudah mengetahui jawaban yang sebenarnya. Mungkin, ia hanya iseng.
"Sudah! Jangan banyak bertanya! Dengarkan saja!" bentak Pak Muslim. Lembut, tapi tetap tegas.

Usai pelajaran, Pak Muslim berkata bahwa pada pelajaran IPA pertemuan selanjutnya, akhwat dan ikhwan belajar secara terpisah (mungkin supaya belajarnya lebih leluasa). Setelah mendengar hal itu, akhwat dan ikhwan mendesah lega.

Pelajaran kedua pada pagi hari ini adalah Bahasa Inggris. Pada awal pelajaran, Bu Sari menyuruh Aris untuk maju ke depan. Lalu Aris disuruh memperagakan sesuatu oleh Bu Sari. Dan murid lainnya menebak apa yang kira-kira sedang di lakukan oleh Aris. Begitu seterusnya. Yang memperagakan dapat 100. Yang menjawab (dengan baik dan benar) mendapat 100 juga. Kelompoknya ada 3 (Bu Sari, akhwat, dan ikhwan). Tapi, pada pertengahan permainan, terjadi kecurangan. Bu Sari, memberi nilai pada dirinya sendiri sebanyak 1000, yang seharusnya 100. Jelas saja, pada akhir permainan, Bu Sari unggul dengan nilai 2000.

Setalah itu, Bu Sari mengetes kemampuan membaca (dalam bahasa Inggris) 6C. Sambil menunggu giliran tes membaca, Bu Sari memberi latihan pada halaman 7 dan 9 di buku paket.

Pada saat istirahat, terlihat di luar, dipasang bendera-bendera plastik dan balon-balon berwarna merah dan putih. Tujuannya ialah memperingatkan DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA KE-65.

Pelajaran terakhir, PAI. Membahas tentang tarawih dan tadarus Al-Quran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan saran, kritik, dan komentar kamu tentang Diary 6C! Segala pesan yang kamu berikan sangat berarti bagi kami.